Pandemi Tidak Mengganggu (Porseni) : Pelaksanaan Pekan Olahraga dan Seni di SDN 097 Cirateun Kulon

Situasi pandemi yang ada saat ini berimbas ke segala kegiatan manusia, begitu pula dengan kegiatan kuliah kerja nyata (KKN) yang diselenggarakan oleh Universitas Pendidikan Indonesia (UPI). Mahasiswa KKN dituntut untuk dapat beradaptasi dengan kondisi seperti ini, KKN yang ada saat ini difokuskan terhadap: (1) Program edukasi penanggulangan dampak Covid-19 di bidang pendidikan, (2) Program edukasi pencegahan Covid-19, dan (3) Program edukasi penanggulangan dampak Covid-19 di bidang ekonomi.

Kali ini berkesempatan untuk melakukan kegiatan KKN di SDN 097 Cirateun Kulon, yang termasuk kedalam program edukasi penanggulangan dampak Covid-19 di bidang pendidikan. Kegiatan ini dimaksudkan untuk membantu, mendampingi guru, siswa, dan orang tua siswa. Kebetulan proses pembelajaran di sekolah ini sudah selesai, karena sudah melaksanakan ujian akhir semester (UAS). Jika sudah dilaksanakannya UAS, sekolah ini memiliki kebiasaan untuk mengadakan pekan olahraga dan seni (Porseni) pada tiap tahunnya. Akan tetapi untuk tahun ini kegiatan Porseni tersebut memiliki hambatan pada pelaksanaannya, karena untuk kegiatan belajar mengajar (KBM) pun harus dilakukan dengan belajar dari rumah (BDR). Pada kondisi seperti inilah peran mahasiswa KKN dibutuhkan untuk membantu pelaksanaan kegiatan tersebut.

Mahasiswa KKN secara inisiatif mengajukan rencana kegiatan Porseni tersebut dilakukan secara daring (online). Lomba yang dirancang untuk memeriahkan Porseni tersebut antara lain berupa: (1) Membuat karangan cerita, (2) Menggambar dan mewarnai, (3) Bernyanyi lagu daerah, (4) Bernyanyi lagu nasional, (5) Membaca puisi dan dongeng, (6) Membuat kerajinan tangan, dan (7) Kontes berbusana daerah.

Kegiatan Porseni ini dimulai pada hari Senin (8/12/2020) yang pekan setelah dilaksanakannya UAS. Adanya Porseni seperti ini disambut baik oleh siswa maupun orang tua siswa, hal tersebut terbukti dengan antusiasme peserta lomba yang hampir 90% ikut serta dalam setiap lombanya. Teknis pelaksanaan lombanya dimulai dari pengumuman lomba yang akan dilaksanakan pada hari tersebut, kemudian siswa diberi waktu sampai sore hari untuk mempersiapkan dan mengikuti lomba tersebut, dan yang terakhir peroses penentuan juara di tiap lombanya yang akan diumumkan pada hari terakhir Porseni.

Diadakannya Porseni secara daring seperti ini, bukan semata-mata melaksanakan program tahunan sekolah saja. Tetapi dengan adanya kegiatan ini siswa menjadi semangat lagi setelah terkuras energi dan pikirannya oleh UAS. Selain itu siswa juga menjadi lebih percaya diri karena biasanya demam panggung bila mengikuti lomba, sekarang bisa lebih santai pembawaannya karena dilakukan di rumah. Dengan demikian dapat mengasah keberanian siswa juga untuk mengikuti lomba-lomba di kemudian hari. Semoga pandemi ini cepat berakhir dan kita semua dapat beraktifitas seperti sedia kala.

 

Penulis             : Bintang Mahesa

Instagram        : @bintangmah.esa

Kelompok       : 55

Prodi               : Pendidikan Geografi FPIPS UPI

Posting Komentar

0 Komentar