Pencegahan Penularan Covid-19 Melalui Edukasi Pendidikan di Sekolah dan Masyarakat Melalui Media Daring

Di tahun 2020 ini, telah terjadi persoalan yang sangat menggegerkan dunia, jutaan orang sudah terpapar dan dinyatakan positif terkena dampaknya. Akibatnya sektor pendidikan, industri, perekonomian, dll sangatlah terganggu akibat kedatangan wabah yang sangat berbahaya ini. Wabah ini dinamakan dengan sebutan Covid-19 (Corona Virus Disease 2019). Badan kesehatan dunia (WHO) secara resmi menyatakan Covid-19 sebagai pandemik. Menurut WHO, pandemik adalah skala penyebaran penyakit yang terjadi secara global di seluruh dunia. Artinya Covid-19 memberikan isyarat atau alarm untuk badan kesehatan dunia dan badan kesehatan negara untuk lebih meningkatkan tenaga kesehatan dan masyarakat supaya lebih waspada dengan kehadiran virus yang sangat berbahaya ini.

Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) pertama kali di temukan di kota Wuhan, China pada akhir tahun 2019 yaitu sekitar bulan Desember.  Virus ini menular sangat cepat dengan menyebar hampir ke seluruh negara, termasuk Indonesia. Virus ini menyerang pernafasan seseorang yang dapat menyebabkan seseorang mengalami kematian. Covid-19 lebih rentan menyerang manula, anak-anak, ibu hamil, ibu menyusui, dan bahkan tidak menutup kemungkinan juga menyerang remaja dan dewasa.

Saya Muhamad Gibran salah satu mahasiswa KKNT UPI yang sedang malaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata dalam bentuk pencegahan Covid-19 untuk mewujudkan merdeka belajar merupakan salah satu pengimplementasian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian pada masyarakat yang dilakukan di SDN 178 Geger Kalong KPAD Kota Bandung Provinsi Jawa Barat. Adapun waktu pelaksanaan KKN yaitu terhitung mulai tanggal 16 November 2020 sampai dengan 31 Desember 2020 dengan durasi minimal 120 menit sampai dengan 360 menit secara keseluruhan, atau 2-6 jam perhari.

Tujuan utama pelaksanaan KKN ini yaitu untuk meningkatkan pemahaman masyarakat khususnya siswa, guru maupun orang tua terhadap bahaya dan upaya pencegahan Covid-19. Karena pada dasarnya masyarakat merupakan ujung tombak pemutusan mata rantai penularan Covid-19 dengan cara memahami penanggulangan pencegahan Covid-19 serta penerapan disiplin dalam menjalankannya. Berbagai program telah selesai dilaksanakan dalam upaya pencegahan penularan Covid-19, diantarnya melakukan pendampingan kepada guru, siswa, orang tua siswa, dan masyarakat.

Melalui pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata tematik Covid-19 dan setelah dilakukan edukasi diharapkan siswa, guru, orang tua serta masyarakat senantiasa sadar dan paham tentang bahaya serta upaya pencegahan Covid-19. Hal tersebut dapat dilihat dari antusiasme masyarakat setiap kali penulis membagikan konten melalui media sosial yang berupa Whatsapp, Instagram dan Youtube. Selain itu juga, diharapkan terjadi peningkatan perubahan prilaku yang signifikan terkait Covid-19 ini.


Nama     : Muhamad Gibran

NIM      : 1705905

Posting Komentar

0 Komentar